Skip to main content

KRISTALISASI



kristalisasi atau penghabluran adalah suatu peristiwa pembentukan partikel zat padat didalam suatu phase homogen dengan adanya penurunan suhu. Arti phase kristalisasi dalam operasi teknik kimia adalah memperoleh Kristal dari suatu larutan jenuh (sebagai solute adalah garam dan solven adalah air). Syarat utama dari kristalisasi adalah larutan tersebut adalah betul-betul murni. Kristalisasi dapat terjadi sebagai pembentukan partikel didalam uap, misalnya pembentukan salju.



Kristalisasi dari larutan sangat penting dalam industry karena banyaknya ragam bahan yang dipasarkan dalam bentuk Kristal. Penggunaannya sangat luas karena kristal yang terbentuk dari larutan yang tidak murni selalu murni (kecuali jika terjadi pembentukan kristal campuran). Kristalisasi merupakan metode yang praktis untuk mendapatkan bahan-bahan kimia murni dalam kondisi yang memenuhi syarat untuk pengemasan dan penyimpanan.
Tujuan utama dari kristalisasi untuk mendapatkan perolehan yang memuaskan serta kemurnian yang tinggi.Selain bentuk dan ukuran Kristal juga menentukan dari Kristal yang dihasilkan. Kristal yang dihasilkan harus mempunyai persyaratan antara lain :
·         Kristal harus kuat
·         Kristal tidak menggumpal
·         Ukuran seragam
·         Tidak melekat dalam kemasan
Oleh karena itu distribusi ukuran Kristal (crystal size reduction) harus dikendalikan terutama digunakan dalam perancangan dan operasi dari kristalisasi.
            Dalam kristalisasi dari larutan sebagaimana dilaksanakan dalam industri, campuran dua fase cairan induk (mother liquor) dan Kristal dari segala ukuran, yang mengisi kristalisator (crystallizer) dan dikeluarkan sebagai hasil disebut magma

Comments

Popular posts from this blog

Proses Sentrifugasi (Pemutaran) pada Produksi Gula dari Tebu dan Raw Sugar

Proses Sentrifugasi Stasiun pemutaran (Sentrifugasi) adalah stasiun lanjutan dari stasiun kristalisasi. Setelah masakan dingin proses selanjutnya adalah pemisahan, proses pemisahan ini dilakukan dengan gaya sentrifugal. Sentrifugal merupakan mesin pemutar yang digunakan untuk memisahkan kristal gula dari larutannya. Proses pemutaran bertujuan untuk memisahkan antara kristal gula dengan larutan yang melapisinya. Dalam pemisahan ini dapat menghasilkan diantaranya gula, larutan (klare atau stroop) dan tetes. Proses sentrifugasi (pemutaran) LGF A adalah proses pemisahan kristal gula A dan molasses A,  alat yang digunakan adalah sentrifugal LGF yang mempunyai kecepatan putar sekitar 2000 rpm,  sehingga dapat memisahkan gula A dan  A-molasses dengan gaya sentrifugal tersebut. LGF B digunakan untuk memisahkan hasil kristalisasi pada Pan B yang menghasilkan B-magma yang digunakan untuk bibit pada Pan A dan B-molases.  Proses pemutaran (sentrifugasi) pada akhir produksi, memisahk

Minyak goreng apa yang mempunyai titik beku terendah?

Minyak goreng yang mempunyai titik beku rendah bisa ditentukan dengan 2 hal yaitu Minyak goreng yang mempunyai Iodine Value (IV) tinggi dan Cloud Point (CP) rendah sehingga membeku pada suhu yang cukup rendah.  Untuk mendapatkan minyak dengan Iodine value tinggi dan Cloud point rendah diperlukan tahapan proses fraksinasi berkali-kali atau biasa disebut tahapan penyaringan yang dalam beberapa minyak goreng dengan kualitas bagus dilakukan dua kali penyaringan. Dua kali penyaringan ini dalam prosesnya yaitu: Tahapan penyaringan pertama dari minyak kelapa sawit yang dimurnikan menjadi minyak  crude palm oil (CPO), kemudian dilanjutkan tahapan penyaringan kedua yaitu proses refinery, pada proses refinery tahapan prosesnya yaitu:  1. Degumming yang berfungsi menghilangkan gum dari minyak CPO,  2. Bleaching, kandungan karoten yang tinggi dalam minyak sawit menyebabkan warna minyak sawit mentah (CPO) berwarna kemerahan, sehingga perlu dikurangi kadar karotennya sehingga minyak

Perbedaan Pati dan Selulosa

Pada dasarnya, pati dan selulosa adalah dua jenis karbohidrat yang umum ditemukan dalam dunia biologi. Walaupun keduanya terdiri dari rantai glukosa, ada beberapa perbedaan yang signifikan antara pati dan selulosa. Mari kita bahas perbedaan antara keduanya. PATI                                           Pati, suatu polisakarida simpanan pada tumbuhan, adalah suatu polimer yang secara keseluruhan terdiri atas monomer-monomer glukosa. Sebagian besar monomer-monomer ini dihubungkan dengan ikatan 1-4 (C no.1 dengan C no. 4) seperti unit glukosa dalam maltosa. Sudut ikatan in i membuat polimer tersebut berbentuk heliks. Bentuk pati yang paling sederhana adalah amilosa, yang rantainya tidak bercabang. Amilopektin, suatu bentuk pati yang lebih kompleks, adalah polimer bercabang dengan ikatan 1-6 pada titik percabangan tumbuhan menumpuk pati sebagai granul atau butiran di dalam struktur seluler yang disebut plastid, termasuk kloroplas. Dengan cara mensintesis pati, tumbuhan dapat me